Day 63

Ulangan 27

Tentang Tuhan:

Tidak ada secara spesifik Allah berkata-kata langsung dalam perikop ini. Tetapi tentang Tuhan kita kembali diingatkan dan belajar, bahwa Tuhan Allah yg kita sembah menghendaki umatNya untuk hidup berpegang pada segenap perintahNya (ayat 1 dan 10) dan mempersembahkan korban persembahan melalui mezbah (ayat 5-6), bicaea persembahan korban, bicara juga ttg peribadataan.

Jadi, Firman Tuhan ingatin kita lagi, bahwa Tuhan mau anak-anakNya hidup taat dan sungguh-sungguh dalam ibadahnya. 


Tentang manusia:

Perikop pertama pasal ini membahas tentang “baru peringatan dan mezbah di gunung Ebal”. Musa dan para tua2 Israel memerintahkan kepad bangsa Israel tentang kedua hal itu, mendirikan batu (ayat 4) dan mezbah di gunung, hal tersebut sebagai tanda dan peringatan bagi bangsa itu, bahwa umat Allah harus mendengar dan melakukan perintah Tuhan Allah dgn benar.


Amin.


Ulangan 28

Pasal 28 berisi Firman Tuhan tentang berkat dan kutuk.

Sederhananya, berkat adalah anugerah Allah, dan kutuk adalah konsekuensi dari dosa. Di dalam berkat selalu ada ketaatan. Sedangkan kutuk adalah segala yang berlawanan dengan kebenaran Allah. Berkat tidak bicara tentang materi dan uang, berkat adalah semua yang berpusat kepada kasih karunia Allah.


“Juga Tuhan akan melimpahi engkau dengan kebaikan dalam buah kandunganmu, dalam hasil ternakmu dan dalam hasil bumimu – di tanah yang dijanjikan Tuhan dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu. Tuhan akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta pinjaman. Tuhan akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah Tuhan, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia, dan apabila engkau tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari segala perintah yang kuberikan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain dan beribadah kepadanya.””

‭‭Ulangan‬ ‭28:11-14‬ ‭


Perenungan:

Sesungguhnya, kita semua gak layak menerima berkat dari pada Allah, bahkan lebih dalam lagi, kita harusnya juga ingat, sesungguhnya kita sangat gak layak bisa datang ke Tuhan, dosa sudah merusak hubungan kita. Tetapi ingatlah!!! Hanya karena kasih karunia anugerah Allah melalui Yesus Kristus Tuhan kita, kita beroleh keselamatan dan kita dilayakkan, kita dibenarkan, Allah memberkati kita dengan anugerahNya, dengan pengampunan dan keselamatan sehingga sekarang, kita yg gak layak ini dapat datang ke Tuhan kapan pun dan dimanapun, kita pun boleh memanggilNya “Bapa”. Ya, karena kita ini “anak”:) itulah berkat yg tiada terkira dan tertandingi nilainya.


Amin.

Komentar

Postingan Populer