BERSYUKUR

Mampu bersyukur adalah anugerah.

Bersyukur itu susah, tidak semudah mengucapkannya.

Harus dilatih berulang-ulang.

Diingatkan lagi dan lagi, bahwa semua mendatangkan kebaikan, bahwa tidak ada kecukupan diluar Sang Pemberi.

Tak setuju dengan perkataan “Bahagia dulu baru bersyukur”, emang bahagia itu sama satu dengan yang lainnya?

Tapi aku setuju jika yang dibilang “Bersyukurlah, maka engkau berbahagia”.

Dunia ini serta manusia di dalamnya mencari cari kasih, kebahagiaan, kepuasan, keamanan, kenyamanan, perhatian, sehingga berusaha mengisi dirinya dengan “seseorang” atau “sesuatu” yang dikira mampu memenuhi semua itu. Tak heran bila diantaranya nanti rusak, hilang, pergi, menyakiti…sehingga menjadi pedih, hampa, mengasihani diri.

Semoga ini menjadi pengingat dan terus menolongku menyadari bahwa kebutuhanku setiap hari adalah datang pada Sang Pemberi yang sanggup memenuhi diri tanpa melukai, tetapi kasih dan kasih.

Komentar

Postingan Populer